1
By 
SUMBERDADAP, PUCANGLABAN– Senin, 23 Januari 2023 telah dilaksanakan program kerja Divisi Sosial, Budaya, dan Agama yakni membaca sholawat busyro mulai tanggal 23 Januari 2023 hingga 13 Februari 2023. Setiap hari Senin, mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Reguler Multisektoral kelompok 1 Desa Sumberdadap mengikuti rutinan Sholawat Busyro yang diadakan oleh warga setempat.
Rutinan Sholawat Busyro dilaksanakan setelah sholat Isya berjamah di masjid Baiturrahman. Sholawat Busyro ialah Sholawat yang diijazahkan langsung oleh Rasulullah SAW kepada salah satu putra Habib Hasan Baharun. Sholawat ini bermula dari mimpi salah satu putra Habib Hasan Baharun. Namun, Habib Segaf tidak menyebutkan nama putra yang mendapat ijazah sholawat ini.
Habib tersebut bermimpi didatangi oleh Rasulullah SAW pada suatu malam. Dalam mimpinya, Rasulullah SAW membacakan sholawat (kini dikenal Sholawat Busyro) kepada habib itu sebagai bentuk kasih sayang nabi kepada umatnya bertepatan dengan malam Asyura tanggal 10 Muharram.
Keutamaan Sholawat ini yakni dapat melancarkan rezekinya, membawa kegembiraan dan kesenangan, melancarkan urusan, mengabulkan segala hajat dan niat-niat lain yang ingin dituju. Tentu semua ini atas izin Allah SWT. Rangkaian rutinan disini yaitu membaca Sholawat Busyro dilanjutkan dengan surat Al-waqiah.
Kami mendapatkan undangan dari warga untuk mengikuti rutinan Sholawat Busyro tersebut. Tidak hanya dari kelompok 1 saja melainkan kelompok 2 dan kelompok 3 juga ikut serta para jamaah terdiri dari bapak-bapak dan ibu-ibu dari masyarakat sekitar. Mereka menyambut kami dengan hangat penuh suka cita dan mempersilakan kami untuk mencari posisi masing-masing.
Rangkaian rutinan diawali dengan membaca surat-surat pendek kemudian membaca Sholawat Busyro dan dilanjutkan dengan surat Al-waqiah sebagai penutup. Kami dijamu dengan berbagai macam makanan ringan. Setelah rutinan selesai, kami dipersilahkan untuk memperkenalkan diri yang diwakili oleh koordinator desa. Kami berbincang ringan dengan para jamaah untuk menjalin silaturahmi dan mengakrabkan diri.
Suasana perbincangan kami diliputi dengan rasa kekeluargaan yang sangat terasa, kami membicarakan banyak hal. Salah satu yang kami temui ialah Bu Sri selaku Ketua Muslimat NU Ranting Sumberdadap. Bu Sri menceritakan mengenai rutinan dan aktivitas keagamaan yang biasanya dilakukan oleh masyarakat Sumberdadap hingga Bu Sri mengajak kami untuk mengadakan kegiatan rutinan manaqib.
Rencana rutinan manaqib ini dilaksanakan pada Selasa setelah salat maghrib. Kegiatan manaqib diikuti oleh para mahasiswa perempuan saja. Kami dengan senang hati menerima ajakan tersebut. Selain untuk menambah pengetahuan dan pengalaman, rutinan manaqib ini juga nantinya akan semakin mengeratkan hubungan kami dengan masyarakat setempat.
Dan sebagian dari kelompok kami juga ada yang belum mengenal apa itu manaqib, dari acara ini yaitu rutinan Manaqib, dapat menimbulkan rasa hormat dan cinta kami kepada Syekh Abdul Qodir Al-Jaelani juga menambah pengalaman dan pengetahuan kami tentang acara Manaqib. [KKN Divisi Multisektoral Sumberdadap/FD]
